Perkara Rindu
Hai deaarrr
Wah udah lama sekali rasanya tidak menyapa di ruang tulis ini.
Iyaaa, kemaren laptop lagi mintak di service dengan layanan sedikit prima nii.
So, baru sekarang deh muncul lagi.
Rindu gak?
Ehh Taapiiii....
Perkara rindu
Siapa yang paling berpihak dan paling bersalah?
Kita tidak bisa mengatas namakan cinta
Karena perkara rindu bukan hanya tentang temu.
Sebagaimana jarak mengajarkan kita
Tentang keistimewaan doa yang dapat mendekatkan
Ingin ku sampaikan..
Ketika aku masih aman dengan hari-hari ku
Menikmati hari-hari dengan senyumku
Maka ketika itu aku tak seutuhnya terbebas dari rindu
Entah itu pada orang tua, adik-adik, guru-guru, sahabat dan semua nama yang pernah melekat di hati.
Aku menyebutnya dengan "Mengelola Rindu"
Karena kita sepakat bukan? bahwa rindu tak melulu tentang temu.
Aku lebih senang memberinya pada angin agar disampaikan pada jiwa yang ku rindu dan pada moment yang sedang aku kenang.
Jangan risaukan sampai atau tidaknya, karena rindu juga tidak harus selalu berbalas bukan?
Tapiii...
Bahagialah karena rindu tak menyiksa mu lagi.
Tak mesti memiliki tempat khusus untuk diingat.
Tak menyita waktu untuk di kenang.
Dan tak menguras air mata karena keras nya rindu.
Banyak-banyaklah mengucapkan kata-kata baik
Boleh jadi itu akan menjadi doa mu
Menjadi kebaikan untuk mu
Menjadi penenang agar kamu tidak lelah untuk merindu.
Karena sejatinya kita hanya manusia lemah yang tak memiliki apa-apa selain pertolongan Allah ta'ala.
ElvaDy
Komentar
Posting Komentar